Kamis, 17 Desember 2015

TEORI EVOLUSI Jean Baptise de Lamarck



1. Karakteristik evolusi
      Makhluk hidup berasal dari makhluk hidup sebelumnya, yang dapat muncul dengan variasi baru sehingga menyebabkan terjadi keanekaragaman makhluk hidup evolusi adalah proses kompleks pewarisan sifat organismeyang berubah dari generasi ke generasi dalam kurun waktu jutaan tahun.
2. Tujuan mempelajari teori evolusi
            - Dapat mengetahui dan memahami tentang evolusi.
- Dapat mengetahui teori evolusi Lamarck.
3. Teori Evolusi Lamarck ---- Konsep Evolusi
              Jean Baptise de Lamarck (1744-1829) ialah seorang ahli biologi prancis yang menjelaskan evolusi berdasarkan suatu gagasan bahwa perubahan pada suatu individu disebabkan oleh lingkungan dan bersifat diturunkan; disebut teori Lamarckisme. Contoh klasik yang digunakan untuk menggambarkan teori evolusi ini adalah jerapah memiliki leher yang panjang karena kebiasaannya memakan daun-daun dari pohon.
              Hipotesis Lamarck diformulasikan sebelum era biologi modern. Pada saat itu teori sel belum dikenal, dan diperlukan satu abad lagi sebelum peran gen-gen dan kromosom diketahui. Jadi tidaklah mengherankan bahwa suatu teori yang tidak dapat dipertahankan dalam ilmu pengetahuan modern, diajukan pada waktu itu.
              Lamarck mengungkapkan bahwa makhluk hidup berevolusi sebagai respon terhadap perubahan lingkungannya, berevolusi maksudnya makhluk hidup berubah dari satu bentuk ke bentuklainnya. Oleh karena itu, Lamarck merupakan orang pertama yang menyatakan bahwa makhluk hidup melakukan evolusi.
              Menurut Lamarck, bagian tubuh makhluk hidup dapat berubah baik ciri, sifat, dan karakternya karena pengaruh lingkungan hidupnya. Jika bagian tubuh dari makhluk hidup selalu atau sering digunakan, maka bagian tersebut makin lama dapat berubah sehingga sesuai untuk digunakan pada lingkungan tersebut. Sebaliknya bagian tubuh yang tidak pernah atau jarang digunakan lagi makin lama akan menghilang (rudimenter). Bagian tubuh yang telah mengalami perubahan dan sudah sesuai dengan lingkungannya dikatakan bagian yang telah beradaptasi pada lingkungan. Bagian yang telah beradaptasi tersebut memiliki ciri atau karakter yang berbeda dengan aslinya. Bagian ini dinamakan ciri atau karakter atau sifat perolehan. Sifat perolehan tersebut akan diwariskan kepada keturunannya dari generasi ke generasi. Demikianlah seterusnya sehingga suatu saat nanti muncul makhluk hidup yang lebih maju daripada moyangnya. Teori yang dikemukakan Lamarck tersebut dikenal dengan ‘use and disuse’.
4. Sikap Terhadap Teori Evolusi Lamarck
Kelompok kami tidak sependapat dengan teori Lamarck . Lamarck berpendapat jika bagian tubuh makhluk hidup sering di gunakan, maka bagian tubuh tersebut semakin lama akan berubah sehingga sesuai dengan keadaan lingkungan tersebut. Lamarck mengambil contoh dari Jerapa dan Menjangan. Jerapah memilimi leher panjang karena kebiasaannya makan daun daun dari pohon dan menjangan mempunyai tanduk karena sering di gunakan untuk beraduh kepala.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar